0
0
WARTAKUDUS Hewan kerbau di Kudus hingga saat ini masih menjadi pilihan utama untuk dijadikan kurban, berdasarkan toleransi luar biasa kepada umat hindu dari tradisi Kanjeng Sunan Kudus untuk menghormati kaum Hindu yang mengeramatkan hewan sapi. Hal tersebut disampaikan Bupati Kudus HM. Hartopo saat melaksanakan sembelihan hewan kurban di lingkungan Kantor Bupati Kudus, pada pagi ini, Selasa (12/7).
Diawali dengan doa Rasul dan Kurban bersama yang dilaksanakan di Masjid Al-Quds Pendopo Kudus, diikuti oleh Bupati Hartopo, Sekda beserta Asisten, Kepala OPD, Beserta ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Kudus.
Sebanyak 2 ekor kambing dan 2 ekor kerbau disembelih di Rumah Potong Hewan, hal tersebut mengacu pada himbauan Surat Edaran Menteri Agama Nomor SE 10 Tahun 2022 tentang Panduan Penyelenggaraan Salat Hari Raya Idul Adha dan Pelaksanaan Qurban Tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi, tentang melakukan penyembelihan di Rumah Potong Hewan (RPH), atau menitipkan pembelian, penyembelihan, dan pendistribusian hewan kurban kepada Badan Amil Zakat, Lembaga Amil Zakat, atau lembaga lainnya yang memenuhi syarat.
Pada sambutannya Hartopo menyampaikan bahwa momentum idul adha ini sebagai refleksi diri dalam ketaatan kepada Allah SWT, Nabi Ibrahim diuji ketaatannya dengan “mengkorbankan” anak kesayangannya, yakni Nabi Ismail, karena ketaatannya kepada sang pencipta. (Bk/dn)
Lihat postingan ini di Instagram
