Beranda Berita Pati Astaga, DPRD Pati Tidak Tahu Akan Didirikan Pabrik Sepatu Di Trangkil

Astaga, DPRD Pati Tidak Tahu Akan Didirikan Pabrik Sepatu Di Trangkil

0
0 0
Read Time1 Minute, 50 Second

Wartarimes.com PATI– Sejumlah warga Kecamatan Trangkil Kabupaten Pati Jawa Tengah mendatangi kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati. Kedatangan puluhan warga yang tergabung Aliansi Pemuda Peduli Lingkungan (APPL) Kecamatan Trangkil dan Perwakilan Petani itu merasa keberatan atas akan didirikannya Pabrik Sepatu di Wilayah Kecamatan Trangkil.

Pelaksanaan audiensi digelar di ruang Banggar DPRD Pati, dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Pati Ali Badrudin. Rapat audensi sendiri dibuat tertutup, hingga sejumlah wartawan tidak bisa masuk untuk mengikuti peliputan.

Ahmad Shohan, selaku koordinator usai pelaksanaan audensi kepada wartawan mengatakan, Audensi ini dilaksanakan untuk mempertanyakan titik-titik mana yang nantinya akan dibangun pabrik sepatu di wilayah Kecamatan Trangkil agar ada kejelasan. 

“Kami minta kejelasan di titik mana, dan masyarakat yang terdampak itu nanti bagaimana,”Ungkap Shohan Kamis (17/2/2022).

Sesuai informasi, ada sekitar 63 hektare lahan yang akan digunakan untuk pembangunan pabrik sepatu di wilayah Trangkil, dan warga banyak yang keberatan lantaran belum ada kejelasan soal harga dan dititik mana nantinya akan dibangun,”Intinya kami keberatan, karena kami belum tahu titik-titik lahan mana yang akan digunakan, dan berapa harganya, kami juga belum tahu, karena selama ini belum pernah ada sosialisasi dari pihak pemerintah maupun dari investor,”Ujarnya.

Dikatakan, Banyak warga yang keberatan dengan adanya pembangunan pabrik sepatu. Hal itu disampaikan lantaran Warga merasa khawatir apabila nanti didirikan pabrik sepatu, maka akan kehilangan mata pencaharian.”Jadi warga khawatir, bagaimana nasibnya nanti, dan bagaimana mata pencaharian mereka, setelah didirikan pabrik sepatu di wilayah kecamatan Trangkil,,”Katanya. 

Dalam pertemuan itu, Lanjut Dia, Belum ada titik temu, bahkan dari pengakuan anggota DPRD dan DPMPTSP belum tahu soal perijinan kalau akan didirikan pabrik sepatu di wilayah Kecamatan Trangkil.”Soal perijinan belum masuk di DPMPTSP, dan Anggota Dewan juga mengaku belum tahu sama sekali, padahal rencana pembangunan pabrik sepatu itu sudah ramai,”Ujarnya. 

Ditambahkan, sudah banyak orang-orang yang mendatangi warga pemilik lahan yang nantinya diperkirakan akan terkena dampak pembangunan pabrik sepatu, hanya saja hal itu juga belum ada kejelasan soal harga.”Banyak orang -orang yang datang, namun kami bingung soal harga, sehingga kami datang ke sini (DPRD, red), namun dari bapak dewan juga belum tahu sama sekali,”Imbuhnya.wis

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh @wartatimes

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini