Wartapati.com Pati – Tragedi berondong tembakan yang terjadi di Christchurch Selandia Baru berpotensi menimbulkan isu-isu lain yang membuat resah khalayak. Apabila hal itu tidak dibendung maka berpotensi menimbulkan gesekan antar umat beragama.
Menanggapi hal itu, Bupati Haryanto mengaku prihatin. Terlebih setelah menyaksikan video saat lesatan peluru mengenai korban.
“Dalam videonya saya melihat orang tiba-tiba kayak di film Rambo itu berondong (tembakan). Kita justru melemahkan (meredam) diri dan masyarakat dan umat jangan sampai ikut-ikutan seperti itu,” paparnya dalam sambutan dialog lintas agama di aula kantor Kementerian Agama (Kemenag) Pati, Kamis (21/3/2019).
Menurutnya, isu-isu yang berkembang berpotensi menimbulkan gesekan antar umat. Maka sebisa mungkin warga Pati mampu meredam diri sendiri dan lingkungan.
Kabar susulan yang membuat resah atas tragedi tersebut muncul dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Tapi kita merasa selaku umat beragama bukan ikutan saling tidak tahu menahu akhirnya nanti malah menjadi gesekan sendiri. Kita sangat prihatin sekali. Kalau ini ‘digoreng’ akhirnya menjadi permusuhan sesama agama,” imbuhnya.
Tragedi Penembakan di Christchurch, Selandia Baru menewaskan 50 orang. Korban berasal dari negara-negara lain. Selain itu ada sekitar 50 orang lainnya menderita luka-luka akibat aksi brondong tembakan.Nug