wartapati.com – PATI Untuk mendukung kegiatan belajar jarak jauh, Telkomsel memberikan kartu perdana sebanyak 39.915 dengan jumlah setiap kartu perdana memiliki kuota 10 GB yang bisa dipakai untuk aplikasi pendidikan.
Subsidi kuota 10 GB yang diberikan hanya bisa dipakai untuk keperluan belajar daring, seperti Zenius, Quipper, Ruang Guru, Zoom, dan portal e-learning lainnya. Tujuannya untuk memberikan kemudahan dalam melakukan kegiatan pembelajaran jarak jauh sehingga lebih efektif.
Hal itu ia ungkapkan saat launching program Telkomsel “Merdeka Belajar Jarak Jauh” yang bertempat di Pendopo Pati, Selasa (8/9). Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan dari Pemkab Pati bekerja sama dengan Telkomsel dengan memberikan paket data murah guna menyukseskan pembelajaran daring.
Bupati Haryanto menyambut baik dan mendukung program-program penyedia layanan telekomunikasi yang masuk di Kabupaten Pati. Menurutnya program untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) akan sangat membantu dan sangat bermanfaat bagi para pelajar di Kabupaten Pati.
“Saya berterimakasih dan mendukung program dari Telkomsel di Kabupaten Pati. Meskipun Pati bukan termasuk wilayah 3T (terdepan, terpencil dan tertinggal) namun bantuan kuota dapat direalisasikan dengan bantuan komunikasi dari Pak Saiful Arifin,” ujarnya bupati Pati.
Penyaluran bantuan ditandai dengan penandatanganan bersama antara Bupati Haryanto dengan pihak Telkomsel. Bupati berharap Pemkab Pati dapat terus menjalin kerjasama dengan Telkomsel untuk memajukan pendidikan di Kabupaten Pati.