Wartapati.com Pati – Perihal Perkembangan penyebaran Corona Bupati Haryanto Jumat Pagi 27/3 bertempat di Pendopo Kabupaten Pati memberikan keterangan resmi.
Di depan awak median Haryanto memberikan keterangan guna menindaklanjut keterangan sekda pati sebagai ketua gugus tugas covit 19 kab pati pada tempo hari.
“Kami perlu menyampaikan ini agar masyarakat tidak menerima informasi yang berbeda-beda”, jelas Bupati.
Wawancara dengan kalangan pers ini, diakui Bupati, juga sekaligus untuk menindaklanjuti penjelasan dari Sekda selaku Ketua Gugus Penanganan Corona.
“Bahwa jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah lima orang. Satu orang yang ada di Karyadi sudah dipulangkan karena setelah diadakan pengecekan hasil lab-nya negatif.
Kemudian ada pula satu PDP yang dirujuk dari rumah sakit Fastabiq ke Rumah Sakit Wongsonegoro, yang akhirnya meninggal dunia. Yang meninggal ini hasil lab pertamanya negatif. Dan saat ini kita masih menunggu satu sampai dua hari untuk hasil lab yang kedua”,terang Haryanto.
Sedangkan 3 ODP masih di rawat di rumah sakit Soewondo, 2 di antaranya sudah keluar hasil labnya dan dinyatakan negatif sehingga PDP nya sekarang tinggal ada satu pasien.
Sementara itu, data per 27 Maret pukul 09.00 WIB, untuk ODP lama ada 238 orang. Adapun yang sudah melewati masa inkubasi sebanyak 138 orang, sehingga yang masih masuk masa pantau ada 100 orang. “Dan saat ini tambah lagi 171 ODP baru”, imbuhnya.
Bupati juga memerintahkan para camat, kepala desa, dan bidan desa, untuk menyisir desa-desa guna mendata warganya yang baru pulang dari luar daerah / luar negeri untuk segera dilaporkan.
“Jumlahnya kemungkinan akan selalu berkembang mengingat kepulangannya yang tidak bersamaan, berbeda dengan pada saat hari raya Idul Fitri”, lanjutnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk terus berdoa dan tetap berupaya melakukan langkah pencegahan.
“Sementara ini kita masih belum ada yang positif terinfeksi virus covid 19”, ujarnya.
Kontributor : danpt
Editor : Dianovery