Wartapati.com Pati – Niatan merelokasi PKL yang ada disekitar kawasan kota tak memberi dampak yang signifikan bagi pendapatan PKL yang menempati kawasan Pusat Kuliner.
Karenanya persoalan itu menjadi sorotan dari Fraksi Demokrat dalam paripurna pandangan umum fraksi baru-baru ini.
Pandangan umum yang dibacakan ketua Fraksi Demokrat Aris Sukrisno menyebut belum ada hasil meski pihak Pemkab sudah berupaya dengan berbagai cara.
“Pemkab merelokasi PKL alun-alun didasari dengan niat baik, diberikan tempat yang representatif untuk menjamin keberhasilan dan keberlangsungan usaha para PKL. Tapi kita lihat sendiri, jualan mereka malah sepi bahkan ada yang terpaksa tidak lagi jualan,” ungkap Wakil Ketua I DPRD Pati Joni Kurnianto.
Lanjutnya bahkan ada dari pedagang yang menutup lapak lantaran sepi pembeli di tempat relokasi baru. Dikhawatirkan perekonomian pedagang semakin terpuruk jika tidak ada solusi yang tepat.
“Jika kondisi ini dibiarkan berlarut dan tidak ada solusi yang tepat, kami khawatir perekonomian mereka akan semakin terpuruk. Keberadaan mereka saat ini sangat memprihatinkan,” tukas Joni.
Oleh karenanya, Fraksi Partai Demokrat DPRD Pati meminta Pemkab Pati benar-benar serius mengatasi permasalahan tersebut.Nug